Siapa Ksatria Berkuda Hitam ini? Itulah
Khaulah binti Azur. Dia seorang muslimah yang kuat jiwa dan raga. Sosok
tubuhnya tinggi langsing dan tegap. Sejak kecil Khaulah suka dan pandai
bermain pedang dan tombak, dan terus berlatih sampai tiba waktunya
menggunakan keterampilannya itu untuk membela Islam bersama para
mujahidah lainnya.
Diriwayatkan
betapa dalam salah satu peperangan melawan pasukan kafir Romawi di
bawah kepemimpinan Panglima Khalid bin Walid, tiba-tiba saja muncul
seorang penunggang kuda berbalut pakaian serba hitam yang dengan tangkas
memacu kudanya ke tengah-tengah medan pertempuran. Seperti singa lapar
yang siap menerkam, sosok berkuda itu mengibas-ngibaskan pedangnya dan
dalam waktu singkat menumbangkan tiga orang musuh.
Panglima Khalid bin Walid serta seluruh
pasukannya tercengang melihat ketangkasan sosok berbaju hitam itu.
Mereka bertanya-tanya siapakah pejuang tersebut yang tertutup rapat
seluruh tubuhnya dan hanya terlihat kedua matanya saja itu. Semangat
jihad pasukan Muslimin pun terbakar kembali begitu mengetahui bahwa the
Black Rider, di penunggang kuda berbaju hitam itu adalah seorang wanita!
Keberanian Khaulah teruji ketika dia dan
beberapa mujahidah tertawan musuh dalam peperangan Sahura. Mereka
dikurung dan dikawal ketat selama beberapa hari. Walaupun agak mustahil
untuk melepaskan diri, namun Khaulah tidak mau menyerah dan terus
menyemangati sahabat-sahabatnya. Katanya, “Kalian yang berjuang
di jalan Allah, apakah kalian mau menjadi tukang pijit orang-orang
Romawi? Mau menjadi budak orang-orang kafir? Dimana harga diri kalian
sebagai pejuang yang ingin mendapatkan surga Allah? Dimana kehormatan
kalian sebagai Muslimah? Lebih baik kita mati daripada menjadi budak
orang-orang Romawi!”
Demikianlah Khaulah terus membakar
semangat para Muslimah sampai mereka pun bulat tekad melawan tentara
musuh yang mengawal mereka. Rela mereka mati syahid jika gagal melarikan
diri. “Janganlah saudari sekali-kali gentar dan takut. Patahkan tombak
mereka, hancurkan pedang mereka, perbanyak takbir serta kuatkan hati.
Insya Allah pertolongan Allah sudah dekat.
Dikisahkan bahwa akhirnya, karena
keyakinan mereka, Khaulah dan kawan-kawannya berhasil melarikan diri
dari kurungan musuh! Subhanallah…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Saya berkomentar